Saking lamanya Indonesia dijajah bangsa lain, banyak korban jiwa akibat penjajahan itu. Beberapa tempat di Indonesia bahkan pernah menjadi area ‘pembuangan’ korban penjajahan. Salah satunya di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat.
Jatinangor kini dikenal dengan daerah pendidikan karena banyaknya universitas di sana. Namun, siapa sangka bahwa area ini pun menyimpan banyak cerita seram. Dulu, Jatinangor adalah wilayah perkebunan karet. Menurut warga setempat, banyak tentara Jepang yang dibunuh di sini pada saat Belanda ingin merebut wilayah Indonesia. Berikut adalah beberapa tempat di Jatinangor yang dikenal kemistisannya.
Tempat Pemakaman Umum (TPU) Gajah
TPU Gajah terletak di Jalan Sayang, Jatinangor. Banyak cerita seram yang dialami oleh warga atau mahasiswa yang melintasi jalan ini. “Dulu gue pernah lewat situ sekitar jam 9 malam. Tiba-tiba gue mendengar suara cewek nangis dari arah kuburan. Suasana malam yang dingin dan jalanan yang menanjak bikin gue susah untuk lari. Suaranya baru hilang setelah gue melewati kuburan itu.”, kata Yuda, mahasiswa Universitas Padjajaran yang kuliah di area Jatinangor. Di sana juga ada kosan yang pembangunannya berhenti. Menurut rumor yang berkembang, para pekerja sering diganggu oleh mahluk halus. Hii..
Kiara Payung
Jalanan berliku dan dihiasi pohon rindang ini selalu dilewati mahasiswa yang membawa kendaraan. Beberapa cerita seram pun terungkap. Seorang mahasiswa pernah melihat seorang nenek yang tiba-tiba melambaikan tangannya untuk memberhentikan motor yang sedang dikendarai oleh mahasiswa itu. Mahasiswa itu justru mengendarai motornya semakin cepat karena takut. Ketika mahasiswa tersebut telah melewati nenek tersebut, ia melihat kaca spion dan sosok nenek itu pun menghilang.
Jembatan Cincin
Ini dia salah satu wilayah paling terkenal di Jatinangor. Jembatan Cincin adalah salah satu jembatan tertua di Indonesia yang dibangun pada masa penjajahan Belanda. Di bawah jembatan, terdapat pemakaman umum. Salah satu cerita yang berkembang, jika melewati Jembatan Cincin pada malam hari, akan ada seorang wanita yang tiba-tiba minta ditemani hingga ujung jembatan. Wanita ini kemudian menghilang apabila sudah sampai di ujung jembatan. Selain itu, jangan pernah ke Jembatan Cincin saat sedang galau soal cinta. Rumor yang beredar mengatakan kalau kita merenung tentang cinta di sana, akan ada dorongan rasa yang kuat untuk bunuh diri, lompat dari jembatan. Hiy, jangan coba-coba,ya. Shilla Dipo – Foto: Shilla Dipo
Jatinangor kini dikenal dengan daerah pendidikan karena banyaknya universitas di sana. Namun, siapa sangka bahwa area ini pun menyimpan banyak cerita seram. Dulu, Jatinangor adalah wilayah perkebunan karet. Menurut warga setempat, banyak tentara Jepang yang dibunuh di sini pada saat Belanda ingin merebut wilayah Indonesia. Berikut adalah beberapa tempat di Jatinangor yang dikenal kemistisannya.
Tempat Pemakaman Umum (TPU) Gajah
TPU Gajah terletak di Jalan Sayang, Jatinangor. Banyak cerita seram yang dialami oleh warga atau mahasiswa yang melintasi jalan ini. “Dulu gue pernah lewat situ sekitar jam 9 malam. Tiba-tiba gue mendengar suara cewek nangis dari arah kuburan. Suasana malam yang dingin dan jalanan yang menanjak bikin gue susah untuk lari. Suaranya baru hilang setelah gue melewati kuburan itu.”, kata Yuda, mahasiswa Universitas Padjajaran yang kuliah di area Jatinangor. Di sana juga ada kosan yang pembangunannya berhenti. Menurut rumor yang berkembang, para pekerja sering diganggu oleh mahluk halus. Hii..
Kiara Payung
Jalanan berliku dan dihiasi pohon rindang ini selalu dilewati mahasiswa yang membawa kendaraan. Beberapa cerita seram pun terungkap. Seorang mahasiswa pernah melihat seorang nenek yang tiba-tiba melambaikan tangannya untuk memberhentikan motor yang sedang dikendarai oleh mahasiswa itu. Mahasiswa itu justru mengendarai motornya semakin cepat karena takut. Ketika mahasiswa tersebut telah melewati nenek tersebut, ia melihat kaca spion dan sosok nenek itu pun menghilang.
Jembatan Cincin
Ini dia salah satu wilayah paling terkenal di Jatinangor. Jembatan Cincin adalah salah satu jembatan tertua di Indonesia yang dibangun pada masa penjajahan Belanda. Di bawah jembatan, terdapat pemakaman umum. Salah satu cerita yang berkembang, jika melewati Jembatan Cincin pada malam hari, akan ada seorang wanita yang tiba-tiba minta ditemani hingga ujung jembatan. Wanita ini kemudian menghilang apabila sudah sampai di ujung jembatan. Selain itu, jangan pernah ke Jembatan Cincin saat sedang galau soal cinta. Rumor yang beredar mengatakan kalau kita merenung tentang cinta di sana, akan ada dorongan rasa yang kuat untuk bunuh diri, lompat dari jembatan. Hiy, jangan coba-coba,ya. Shilla Dipo – Foto: Shilla Dipo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar