Pages

Selasa, 23 Oktober 2012

Don’t be Stupid: Work Smart, Not Hard



Don’t be Stupid: Work Smart, Not Hard
Katanya orang yang pengen punya pengaruh di dunia perlu terus untuk menambah pengetahuan. Dan katanya, seiring jaman yang berubah dengan cepat, kita harus sigap beradaptasi agar bisa bertahan pada pekerjaan dan karir. We need to work more smartly and efficiently.

Semua alasan di atas benar adanya. Nggak perlu alasan mau menguasai dunia untuk menjadi perempuan yang smart and up-to-date. So, follow these tips and grow! 

1. Banyak baca. Nggak ada cara yang lebih baik untuk menambah pengetahuan dengan membaca, dari buku, majalah sampai blog. Memang sepertinya banyak hal yang lebih perlu dilakukan dibanding meluangkan waktu untuk duduk dan membaca, dari cucian yang menumpuk sampai deadline yang menunggu. Tapi membaca bisa kamu lakukan di sela-sela kesibukan. Sambil menunggu cucian kering, misalnya. Atau di sela waktu istirahat.  

2. Berpikiran terbuka. Semua orang membahas betapa pentingnya memiliki pikiran yang terbuka alias open minded. Tapi inti sebenarnya adalah seberapa banyak hal tersebut bisa memengaruhi potensimu. Banyak kesempatan lewat karena kita stuck pada pola pikir, atau takut untuk mengambil resiko. Asalkan nggak berbahaya, take the risk. Be confident. Percaya pada kemampuan dirimu sendiri, dan yakin bahwa kamu pasti bisa. Kemungkinan terburuk adalah kamu melakukan kesalahan. But you can always learn from your mistake(s). 

3. Tambah perbendaharaan kata. Kebanyakan orang menambah koleksi kata saat masih sekolah. Tapi, sebenarnya terus menambah perbendaharaan kata seumur hidup akan membantumu menambah kemampuan mempelajari dunia. Banyak kamus online yang bisa kamu ikuti untuk mendapatkan word of the day. 

4. Cari perspektif dan situasi baru. Semakin banyak cara pandang yang kamu pelajari, semakin banyak kamu mendorong batasan yang ada pada pikiranmu. Salah satunya dengan mencoba mengikuti cara berpikir seseorang, melihat segala sesuatu dari cara pandang mereka. Dari hal kecil seperti mendengarkan musik yang nggak biasa kamu dengar atau yang lebih besar seperti mengubah rutinitas. Misalnya pesan menu yang berbeda, order menu kopi yang belum pernah kamu cicipi saat hangout, atau memilih rute jalan yang berbeda untuk ke kantor. 

5. Minta apa yang kamu inginkan. Jangan kaget. Masih banyak orang yang takut untuk meminta apa yang mereka inginkan. Dengan berbagai alasan seperti takut ditolak dan malu. Kadang, agar bisa mendapatkan yang kamu inginkan, kita harus berani untuk meminta pertolongan orang. Bukan berarti jadi bergantung pada orang lain atau bersikap bossy, tapi bekerja sama sehingga bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dibanding kalau melakukannya sendiri.  

6. Bersiap dengan globalisasi. Memerhatikan perkembangan yang terjadi akan membantu kita lebih aware dengan perubahan dan siap saat menghadapi perubahan. Apalagi kita sekarang hidup di era yang cepat sekali berubah, terutama dalam hal cara sebuah bisnis atau pekerjaan diselesaikan. Sebagai konsekuensinya kita perlu untuk bekerja lebih cerdas dan efisien dalam pembagian waktu. Selalu tanggap dengan perubahan yang ada serta mudah beradaptasi bisa membuat kita bertahan di dunia kerja yang kita tekuni. 

7. Fleksibel dan perluas cara pandang. Mudah beradaptasi adalah kuncinya, selain terbuka pada perubahan dan selalu melihat ke depan. Hanya memikirkan apa yang sedang dihadapi nggak akan membantu. Coba kembangkan cara pandang dengan melihat the big picture. Misalnya dalam pekerjaan, coba lihat bagaimana hasil kerjamu memengaruhi goal perusahaan. Dan kalau kamu masih membangun karir, coba seimbangkan kemampuan yang kamu miliki dengan perkembangan di bidangmu. 

8. Mengubah respon. Saat pengen melakukan sesuatu, jangan berpikir, just do it. Banyak kesempatan yang terlewat hanya karena kita nggak bisa mengambil keputusan. Kita terpaku pada usaha untuk mencari semua fakta dan menambah pengetahuan dan pengalaman sebelum bertindak. Sebenarnya, banyak pengalaman yang datang dari mencari jawaban atau solusi dari kesalahan dan meraih hasil yang jauh dari sempurna. Instead of thinking “I don’t know,” think “I’ll figure it out.” Sehingga bisa membantumu mengatasi rasa takut. 

9. Be yourself. Percaya pada apa yang kamu miliki dan jangan berusaha jadi orang lain. Keahlianmu nggak terpaku pada apa yang ada di CV atau apa yang menjadi job-desc-mu. Saat kamu mengamati apa yang bisa kamu jual, coba buat daftar kebisaan yang bisa membantumu memenuhi kualifikasi untuk pekerjaan yang lebih baik dari yang sekarang serta memberikanmu kesempatan lebih besar dibanding pesaingmu. 

10. Bantu orang lain mencapai kesuksesan. Salah satu cara untuk meraih potensi tertinggi adalah membantu orang lain. Sehingga saat kamu perlu bantuan, mereka dengan senang hati membantumu. The more you give of yourself to others, the more value you create. The more value you create, the more other people will want to give value back to you. Dengan membantu banyak orang, kamu akan menciptakan network luas yang nantinya bisa balik membantumu. Work smart, not hard. Dengan bekerja secara cerdas kamu bisa menghemat waktu. 

Working smart adalah dengan konsentrasi dan meluangkan waktu untuk belajar terus menerus. Hati-hati, jangan sampai terjebak dan malah jadi terobsesi untuk mengulang serta memeriksa setiap detil. That’s obsession. 

Aim high and reach for the stars!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar